Antoine Semenyo Bukan Jawaban Bagi Liverpool Jika Mohamed Salah Tinggalkan Anfield

Liputan6.com, Jakarta - Kabar Liverpool membidik Antoine Semenyo untuk bursa transfer Januari 2026 mulai mencuat ke publik. Isu ini muncul di tengah ketidakpastian masa depan Mohamed Salah bersama The Reds di Anfield.

Situasi Salah memang sedang berada di titik sensitif setelah hubungannya dengan manajer Arne Slot disebut merenggang. Kondisi tersebut memicu spekulasi bahwa Liverpool harus mulai menyiapkan rencana tanpa sang bintang.

Nama Semenyo pun masuk radar setelah tampil impresif bersama Bournemouth di Premier League. Pemain asal Ghana itu dianggap punya atribut yang sesuai dengan kebutuhan lini serang Liverpool.

Namun tidak semua pihak sepakat dengan wacana tersebut. Mantan striker Liverpool, Dean Saunders, justru menilai upaya mencari pengganti Salah sebagai sesuatu yang hampir mustahil.

Dean Saunders menegaskan bahwa Mohamed Salah berada di level yang tidak bisa dijangkau pemain lain saat ini. Menurutnya, Liverpool tidak sedang kehilangan pemain biasa, melainkan figur sentral dalam kesuksesan tim.

Saunders mengingatkan bahwa kontribusi Salah dalam beberapa musim terakhir terlalu besar untuk disamakan dengan pemain mana pun. Ia menilai status Salah sebagai pemain kelas dunia membuatnya unik di Premier League.

Mantan penyerang The Reds itu juga menyoroti pencapaian individual Salah yang baru saja diraih sebelum isu konflik mencuat. Baginya, prestasi tersebut menjadi bukti nyata betapa vitalnya peran sang winger.

"Saya rasa Anda tidak bisa menggantikannya. Ingatlah, tiga setengah bulan yang lalu ia memenangkan penghargaan Pemain Terbaik PFA. Ia memenangkan liga bersama Liverpool, mencetak 34 gol," ujarnya pada Goal.

"Saya sebenarnya mengatakan ia adalah pemain terbaik di dunia, empat bulan yang lalu, karena ini adalah liga tersulit di dunia dan ia baru saja memenangkan suara semua pemain sebagai Player of the Year."

Saunders kemudian secara spesifik membandingkan Salah dengan Antoine Semenyo yang belakangan dikaitkan dengan Liverpool. Ia menilai performa apik Semenyo bersama Bournemouth belum cukup untuk menyamai kualitas pemain bernomor punggung 11 itu.

Menurutnya, perbedaan level antara Salah dan Semenyo terlalu jauh untuk dianggap sebagai pengganti langsung. Liverpool, kata Saunders, akan menghadapi risiko besar jika berharap pada sosok dengan pengalaman dan kualitas berbeda.

Ia juga menegaskan bahwa kehadiran Salah masih sangat dibutuhkan oleh klub, terlepas dari situasi internal yang sedang terjadi. Kehilangan pemain seperti Salah disebutnya sebagai tantangan besar bagi siapa pun.

“Klub memang membutuhkan Mo Salah dalam tim, sangat sulit untuk menggantikannya. Tidak mungkin Semenyo sebaik Mo Salah. Itu level yang berbeda," tegasnya.

"Pada satu titik kami berpikir Son [Heung-min] di Tottenham mungkin akan mendapatkan kesempatan bermain untuk Liverpool jika [Sadio] Mane pergi. Jika Salah pergi, siapa yang akan mereka dapatkan?”

(Goal)